Wednesday, May 14, 2014

Konten Web Discovery

No comments
Discovery atau Discovery Channel adalah saluran TV kabel dan satelit yang didistribusikan oleh Discovery Communications yang menyediakan program non-fiksi berfokus pada ilmu pengetahuan, sejarah, dan alam. Discovery Channel adalah jaringan TV kabel yang paling banyak didistribusikan di Amerika Serikat, menjangkau lebih dari 92 juta penonton, dan di seluruh dunia hampir 431 juta penonton di 170 negara dan wilayah. Discovery Channel dapat ditangkap antara lain di Britania Raya, Australia, Jepang, Taiwan, India dan negara-negara lainnya termasuk Indonesia.
 
Sejarah
Discovery Channel diluncurkan pada tahun 1985 sebagai saluran andalan Discovery Communications yang saat ini menawarkan 29 jaringan dalam 33 bahasa. Program yang terkenal di Discovery Channel antara lain: Shark Week, program tahunan mengenai ikan hiu; Deadliest Catch, seputar penangkapan kepiting di Laut Bering; MythBusters, eksperimen yang berusaha mendobrak mitos, dan Dirty Jobs.

Discovery Channel juga merupakan merek toko ritel di pusat-pusat perbelanjaan dan lokasi lainnya di Amerika, sekaligus toko online yang menyediakan barang-barang yang berhubungan dengan edukasi.

Discovery Channel menjadi sponsor tim balap sepeda profesional termasuk Lance Armstrong, yang telah tujuh kali menjadi juara di Tour de France.
 
Konten Web
Pada tampilan awal web Discovery terdapat menu-menu yang tersedia mulai dari Shows, Video, Games, Shop, Live Cams, dan sebagainya. Lihat gambar 1.0.
Gambar 1.0

Pada bagian atas web Discovery (gambar 1.1) terdapat logo Discovery beserta tulisan "GRAB LIFE BY THE GLOBE" yang apabila diklik akan masuk ke tampilan awal web Discovery. Lalu ada Shows, Video, Games, Shop, Live Cams, Advanture, Cars & Bikes, Gear, Sharks, dan News yang apabila masing-masing diklik akan masuk ke masing-masing sub-site. Lalu ada kotak "Search" yang berguna untuk mencari suatu artikel maupun video yang berada di web Discovery.
Gambar 1.1
Lalu dibawahnya ada "KODIAK" (gambar 1.2), kodiak adalah salah satu acara yang ada di Discovery Channel. Jika kita meng-klik kodiak tersebut maka kita akan masuk ke sub-site tv show kodiak.
Gambar 1.2
Dibawahnya (gambar 1.3) ada acara pilihan, terdapat 5 acara salah satunya adalah "Son of Guns", jika diklik maka kita akan masuk ke subsite tv show sons of guns. Disebelah kanan dan kirinya terdapat panah yang bila diklik maka akan merubah acara yang terpilih. Lalu di pojok kanan bawah terdapat "Related Video". Related video adalah video yang berhubungan dengan acara yang terpilih.
Gambar 1.3
Gambar 1.4
Dan dibawahnya (gambar 1.4) terdapat acara yang tersedia di Discovery, untuk memilih acara yang diinginkan kita hanya me-klik pada gambarnya, atau klik panah yang terdapat disebelah kanan dan kiri untuk memilih acara yang lain. Total terdapat 27 acara yang tersedia.
 
Sumber : Discovery

5 Kasus Teknologi yang Membuat Heboh Dunia Maya Indonesia

No comments
Kali ini saya mau berbagi beberapa kasus di dunia maya Indonesia yang sempat menghebohkan para penghuninya. Selama ini, cukup banyak kejadian-kejadian di dunia maya (alias internet) yang sempat bikin heboh, bahkan ada juga dari beberapa kejadian itu yang kemudian dipermasalahkan langsung di dunia nyata. Nah, berikut kasus-kasusnya.

1. Kasus "Kiamat Internet"


Masih ingat kasus yang satu ini? Di tahun 2012, banyak isu tentang kiamat internet bermunculan. Kiamat internet ini diberitakan akan terjadi pada 9 Juli 2012.

Sayangnya, kebanyakan dari pengguna internet di Indonesia malah salah faham dengan isu kiamat internet ini. Kiamat internet ini hanya berlaku untuk komputer yang terinfeksi sebuah malware yang dikatakan FBI sebagai biang kasus ini.

Malware tersebut terhubung ke sebuah server dan mengarahkan koneksi internet di kompi korban ke sana. Jadi, password dan data penting agan bisa dicuri karena koneksi agan diubah si malware agar melewati server malware ini dahulu, barulah ke server web sebenarnya yang agan tuju.

2. Kasus SalingSapa

Yep, jejaring sosial bernuansa islami ini sempat terkenal pada tahun 2011 dulu. Jejaring sosial yang disebut-sebut sebagai "buatan" seorang anak SMP bernama Yahya Harlan. Bahkan berita tentang social network "buatan" anak SMP ini sampai masuk ke channel televisi swasta. Ia juga mengatakan bahwa SalingSapa adalah "buatan"nya.

Namun, pada kenyataannya, SalingSapa tidak "dibuat" oleh Yahya sendiri, melainkan menggunakan engine/CMS JCow yang merupakan engine/CMS yang difungsikan untuk membuat jejaring sosial.

Sejak SalingSapa diketahui bukan merupakan hasil coding Yahya, mulai banyak postingan di Internet yang membahas tentang hal ini. SalingSapa pun tambah "terkenal" karena kasus ini.

3. Kasus Artav Antivirus

Bagi pengguna Windows, mungkin software antivirus bernama ARTAV ini sudah pernah terdengar. ARTAV diberitakan merupakan antivirus "buatan" seorang anak SMP bernama Arrival Dwi Sentosa dengan bantuan kakaknya. Arrival mengklaim bahwa ARTAV adalah antivirus murni "buatan"nya. Antivirus ini sempat sangat terkenal hingga akhirnya keberadaannya tidak diketahui lagi pada pertengahan 2012.

Namun, lagi-lagi hal seperti ini terjadi, ARTAV diketahui bukanlah "buatan" Arrival dan kakaknya, melainkan dikembangkan dari Antivirus open-source (sumber terbuka) lain yang diketahui bernama AlVirusScan. Tentu saja hal ini menjadi perbincangan hangat di Internet. Dan antivirus ini tambah "terkenal" lagi

 
4. Kasus IM2

Kasus ini adalah kasus yang belum lama terjadi. Melalui sebuah Perjanjian Kerjasama (PKS), IM2 telah didakwa menggunakan pita frekuensi 2,1 GHz bersama dengan Indosat tanpa izin dari Menteri. Tentu saja ini adalah tindakan melawan hukum.

Kasus ini bermula ketika LSM Konsumen Telekomunikasi Indonesia (KTI) yang dipimpin oleh Denny AK melaporkan dugaan penyalahgunaan jaringan seluler frekuensi 2,1 GHz/3G yang dilakukan Indosat dan IM2 ke Kejati Jawa Barat. Namun, karena locus delicti-nya tidak hanya di Jawa Barat, penyelidikan kasus ini pun diambilalih oleh Kejagung.

Akibat penyalahgunaan ini, negara diklaim telah dirugikan sekitar Rp 3,8 triliun sejak 24 Oktober 2006. Kasus ini juga digolongkan sebagai kasus korupsi. Bila IM2 ditindak secara hukum, ini akan memengaruhi 280 ISP (Internet Sevice Provider) yang berkerjasama dengan IM2.

5. Kasus Situs SBY

 Serangan terhadap situs Presiden SBY (presidensby.info) oleh seorang peretas yang ditangkap dengan tuduhan melakukan defacing sejatinya bisa dibilang cuma sebuah aksi tanpa perencanaan yang memang biasa dilakukan oleh defacer. Kejadian ini terjadi belum lama ini.

Namun, yang "hebat" dari kasus ini adalah pelakunya ditangkap polisi. Banyak media yang memberitakan kejadian tersebut. Tetapi ada beberapa hal yang kudu diperhatikan. Situs yang diretas hacker tidak berdomain .go.id yang merupakan domain resmi pemerintah. Jadi, rasanya kurang pantas bila polisi menangkap pelakunya. Banyak posting-posting yang membahas "Jangan tangkap Wildan!" (nama dari peretasnya).

Walaupun situsnya sudah pulih, situs presidensby.info tidak aktif lagi dan ada pemberitahuan bahwa pengguna harus menuju presidensby.go.id untuk melihat websitenya.

Nah, itulah beberapa kasus yang sempat bikin heboh dunia maya Indonesia belakangan ini. Semoga bisa menambah wawasan anda.

Sumber : Kaskus